Ikatan Alumni Elektro (IAE) Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung sukses menggelar Reuni dan Sharing pada Senin (05/10/2020) secara virtual menggunakan Meeting Zoom.
Acara ini menghadirkan Aenur Rofiq ( Teknik Elektro-Angkatan 2009) sebagai narasumber yang sukses berkarir di Jepang. Hadir dalam acara ini, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Dr. Hasniah Aliah, M.Si., Wakil Dekan III Dr. Aep Saepuloh, M.Si, Ketua Jurusan Teknik Elektro Nanang Ismail, M.T., Ketua IAE Maharoni, para dosen, dan alumni elektro.
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Dr. Hasniah Aliah, M.Si. sangat mengapresiasi kegiatan Reuni dan sharing ini. Menurutnya, pengurus IAE sudah melakukan langkah positif dengan menggelar program besar yang bisa memberikan inspirasi dan motivasi bagi adik-adik mahasiswa. Ia berharap dengan kegiatan ini, kedepannya bisa melahirkkan program-program besar lainnya.
Ditegaskan Dekan, di era persaingan bebas, semua sektor harus mempersipkan diri. Tidak terkecuali perguruan tinggi harus bisa menjawab tantangan jaman dengan upaya strategis dan antisipatif. “Peran alumni sangat besar, namun lembaga tidak bisa berjalan sendiri harus ada keterpaduan antara lembaga, dosen, mahasiswa, dan alumni sehingga terjalin kerjasama yang sinergis”, ungkap nya.
Dijelaskan, terdapat lima peran besar alumni, yakni: alumni sebagai Inspirator, Mentor karir, Mitra kerja perusahaan, Pendukung Rekognisi lembaga, dan Investor.
Wakil Dekan III Dr. Aep Saepuloh menegaskan, bahwa pembinaan dan kemitraan dengan ikatan alumni mempunyai nilai yang penting dalam memajukan almamater, baik secara administratif maupun dari aspek kontribusi. Menurut Dr. Aep Saepuloh, secara administrasi alumni merupakan bagian penting dalam penilaian akreditasi jurusan/fakultas. Sedangkan dalam pengembangan almamater bisa dijadikan mitra, baik dalam pengembangan keilmuan, pendanaan, maupun pembinaan mahasiswa.
Ketua Jurusan Teknik Elektro Nanang Ismail, M.T., menyambut baik langkah IAE menggelar acara Reuni dan Sharing. Nanang Ismail, M.T. menilai acara ini merupakan pertanda positif kedepannya. Diharapkan IAE terus eksis sebagi mitra sinergis. “Kehadiran IAE bisa memberikan poin positif dalam berkontribusi nyata bagi pengembangan institusi dan menjadi inspirasi bagi adik mahasiswa”, ucapnya.
Ketua IAE Fakultas Sains Teknologi Maharony mengatakan, acara ini merupakan agenda pertama dan langkah awal untuk membangun silaturahim dan solidaritas para alumni baik yang berada di dalam maupun di luar negeri. “Program utama adalah bagaimana membangun solidaritas para alumni supaya terjalin hubungan sinergis, sebab sekecil apaun peran alumni bisa memberi manfaat kepada lembaga itu sendiri dan bisa menjadi nilai ibadah”, ungkap Maharony.